Jakarta – Nawakara, pemimpin terdepan dalam solusi keamanan di Indonesia menghadirkan Nawakara Protectify, sebuah aplikasi manajemen keamanan terintegrasi yang revolusioner. Protectify tidak hanya mentransformasi operasional keamanan dari manual ke digital secara real-time, tetapi juga memperkenalkan fitur inovatif berbasis Artificial Intelligence (AI): Nawakara SmileCheck. Fitur ini mewajibkan deteksi senyum saat absensi check-in, menjadikannya yang pertama menggabungkan validasi biometrik dengan dorongan mindset positif, sekaligus didukung geofencing canggih untuk akurasi lokasi petugas.
Problematika pengawasan keamanan yang masih mengandalkan metode manual sering menghadapi tantangan: risiko kesalahan manusia, keterlambatan informasi, dan kurangnya transparansi. Hal ini menyulitkan perusahaan dalam mengevaluasi kinerja tim, menelusuri insiden, dan memperoleh gambaran komprehensif situasi lapangan. Nawakara Protectify hadir sebagai solusi, mengonversi seluruh proses patroli dan pelaporan ke dalam ekosistem digital yang terstruktur, terukur, dan cerdas, sekaligus mengakhiri risiko kesalahan manual.
Dengan Nawakara Protectify, petugas keamanan kini tidak hanya dapat melakukan check-in dan check-out tugas dengan mudah, tetapi juga harus berinteraksi dengan Nawakara SmileCheck. Fitur AI revolusioner ini mensyaratkan deteksi senyum, tidak hanya untuk validasi kehadiran biometrik, tetapi juga untuk mendorong mindset positif dan semangat kerja sejak awal shift.
Keakuratan absensi dan patroli semakin diperkuat dengan fitur geofencing, memastikan petugas berada di area yang telah ditentukan saat check-in dan selama rute patroli. Petugas juga dapat mengikuti rute patroli digital dan melaporkan setiap kejadian langsung dari ponsel, lengkap dengan bukti foto, lokasi GPS, dan timestamp. Informasi ini secara instan diteruskan ke Nawakara Command Center 24/7 untuk analisis dan respons cepat. Klien Nawakara juga mendapatkan akses ke dashboard komprehensif yang menyajikan data real-time mulai dari kehadiran, jumlah insiden, status patroli, hingga inspeksi supervisor.
“Kami merancang Nawakara Protectify untuk menghilangkan setiap spekulasi di lapangan. Klien kami kini memiliki visibilitas penuh: siapa yang bertugas, status patroli, detail insiden, dan bagaimana tindak lanjutnya. Dengan Nawakara SmileCheck dan integrasi geofencing, kami bahkan membawa dimensi baru dalam akurasi dan akuntabilitas, memastikan petugas memulai hari dengan semangat positif dan berada di area tugas yang tepat. Kami percaya keamanan yang optimal dimulai dari mindset yang baik dan pengawasan yang presisi,” ujar Teguh Wibowo, Product Solutions Division Head Nawakara di Head Office Nawakara, Selasa (25/11/2025).
Di tingkat operasional, Nawakara Protectify dilengkapi dengan serangkaian fitur kunci yang dirancang untuk efisiensi dan keamanan maksimal. Ini mencakup Nawakara SmileCheck, sistem absensi biometrik wajah berbasis AI untuk mendeteksi senyum petugas; Real-time Monitoring & GPS Tracking untuk memantau posisi dan pergerakan di lapangan secara akurat; fungsi Geofencing Canggih untuk memastikan kepatuhan lokasi absensi dan patroli; serta fitur Manajemen Kehadiran seperti Absen In/Out, Pos In/Out, dan Shift Kerja. Untuk respons cepat, terdapat fitur Pelaporan Cepat seperti Kejadian, Inspeksi, Patroli, dan SOS yang mempermudah petugas mengirimkan laporan atau sinyal darurat secara instan. Seluruh aktivitas ini kemudian terekam sebagai Digital Log komprehensif, menjadi dasar kuat untuk evaluasi kinerja dan investigasi.
Aspek keamanan data menjadi perhatian utama. Nawakara Protectify telah terdaftar secara resmi di Penyelenggara Sistem Elektronik (PSE) lingkup privat Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo). Di halaman resmi Google Play, pengembang menyatakan bahwa Protectify tidak membagikan data pengguna ke pihak ketiga. Data yang dikumpulkan—seperti lokasi, informasi dasar pengguna, foto, dan identifier perangkat—dienkripsi saat dikirimkan dan hanya digunakan untuk keperluan fungsi aplikasi, pencegahan kecurangan, serta keamanan.
“Dengan Nawakara Protectify, tim kami tidak hanya dapat mengirim laporan dari mana saja serta diyakinkan berada di area tugas yang benar melalui geofencing, tetapi fitur SmileCheck juga mengingatkan mereka untuk selalu memulai tugas dengan energi positif. Sementara itu, tim Emergency Response Team (ERT) dan Command Center kami dapat langsung membaca situasi dan menyiapkan respons yang paling tepat, secara signifikan mengurangi ketidakjelasan dalam penanganan insiden,” ungkap Panji Baskoro, Security Response Department Head Nawakara.
Bagi organisasi yang mengelola banyak lokasi dan tim di lapangan, Protectify mendorong standar baru dalam transparansi dan akuntabilitas pengamanan. Bersama Nawakara, masa depan keamanan yang cerdas, efisien, dan positif kini benar-benar berada dalam genggaman.