Nawakara Hadirkan AI Analytics: Revolusi Pengawasan CCTV yang Lebih Adaptif dan Proaktif

Nawakara Hadirkan AI Analytics: Revolusi Pengawasan CCTV yang Lebih Adaptif dan Proaktif

Jakarta – Nawakara secara resmi mengembangkan AI Analytics untuk sistem CCTV, sebuah teknologi mutakhir yang dirancang guna meningkatkan akurasi pemantauan dan mempercepat respons terhadap potensi risiko keamanan. Sistem ini memanfaatkan pemrosesan berbasis kecerdasan buatan untuk menganalisis rekaman secara real-time dan secara otomatis menandai aktivitas yang memerlukan perhatian petugas. Inovasi ini hadir sebagai jawaban atas tantangan di mana pemantauan CCTV yang masih bergantung pada operator mengawasi banyak layar sekaligus, kondisi yang secara signifikan dapat meningkatkan kemungkinan terlewatnya insiden penting.

Teguh Wibowo, Product Solutions Division Head PT Nawakara Perkasa Nusantara, menjelaskan bahwa dari sisi teknis, AI Analytics dirancang dengan fleksibilitas tinggi, memungkinkannya terhubung dengan berbagai kamera yang mendukung standar ONVIF. “Organisasi dapat secara efektif memanfaatkan infrastruktur CCTV yang sudah tersedia tanpa perlu melakukan penggantian perangkat keras secara keseluruhan. Pemrosesan video dilakukan melalui modul AI pada sisi server, yang bertugas mengidentifikasi pola pergerakan, objek, atau aktivitas tertentu sesuai parameter keamanan yang telah ditetapkan,” jelasnya di Head Office Nawakara, Selasa (9/12/2025).

​Sistem ini mencakup sejumlah fungsi analitik canggih yang dapat digunakan dalam berbagai skenario pengawasan. Kemampuan utamanya mencakup Intrusion Detection untuk mendeteksi pergerakan orang atau kendaraan di area terlarang; People Counting & Crowd Monitoring untuk menghitung jumlah orang; Object Detection untuk mengidentifikasi objek yang tertinggal; hingga PPE Detection yang berfungsi memantau kepatuhan penggunaan Alat Pelindung Diri (APD) di area kerja berisiko tinggi. Ketika sebuah aktivitas terdeteksi memenuhi kriteria risiko, sistem akan segera mengirimkan notifikasi kepada pusat pemantauan, lengkap dengan informasi lokasi dan cuplikan kejadian, membantu operator melakukan verifikasi lebih cepat.

​Penggunaan AI Analytics pada sistem CCTV secara langsung berdampak pada efisiensi operasional. Sistem ini dapat secara signifikan mengurangi alarm yang tidak relevan, memastikan identifikasi insiden yang lebih cepat, serta mengurangi beban pemantauan visual yang ditanggung operator. Selain itu, teknologi ini juga meningkatkan keselamatan di area kerja berisiko tinggi dan menyediakan data yang kuat untuk keperluan audit.

Satria Djaya Najamuddin, Deputy CEO & Transformation PT Nawakara Perkasa Nusantara, mengatakan Pengembangan teknologi keamanan kami diarahkan untuk mendukung keselamatan kerja dan operasional pengguna, mengubah CCTV dari sekadar alat rekam menjadi alat prediksi. “Sistem ini juga dirancang untuk terhubung dengan layanan keamanan lain yang digunakan organisasi, mendukung pendekatan yang lebih terstruktur dari sisi pencegahan hingga penanganan insiden,” ujarnya.

​Di banyak lingkungan kerja, CCTV umumnya berfungsi reaktif, digunakan untuk investigasi setelah suatu kejadian terjadi. AI Analytics mengubah paradigma ini menjadi pendekatan yang lebih proaktif, membantu membedakan aktivitas normal dari potensi risiko secara real-time. Ini memungkinkan organisasi untuk meninjau kembali mekanisme pengawasan dan respons mereka berdasarkan data yang akurat dan berbasis kecerdasan. Nawakara menyediakan informasi terkait konsep AI Analytics, fitur, serta contoh penerapan melalui kanal resmi perusahaan sebagai referensi bagi organisasi yang tengah mengevaluasi sistem pengawasan berbasis analitik canggih.

CS
close
CS

Halo!
Tim sales kami siap melayani Anda

Kirim Pertanyaan